Reog Simbol Budaya Asli Bangsa Indonesia
Kesenian Reog yang berasal dari Ponoroga
Jawa Timur menjadi seni budaya hingga saat ini. Gapura masuk ke kota
Ponorogodihiasi oleh parung warok dan gemblak dua tokoh tersebut
merupakan tokoh pelengkap pada seni tari
reog. Reog merupakan seni budaya Indonesia yang masih kental serta
berbau mistis tentang ilmu kebatinan. Reog semakin disukai oleh
masyarakat di seluruh Indonesia dan semua warga Indonesia pasti sudah
mengenalinya. Tari Reog dikenalkan melalui beberapa festifal yang digelar di beberapa daerah.
Bahkan kesenian reog sudah dikenalkan
pada anak – anak yang masih berusia tiga tahun. Tujuan utamanya adalah
supaya mereka mengenal tentang kesenian yang ada di Indonesia. Memang
benar jika kesenian budaya Nusantara dikenalkan sejak dini. Sehingga di
usia yang masih kecil mereka sudah mempunyai ilmu pengetahuan tentang
kesenian budaya Indonesia.
Kesenian Reog dilestarikan denganbaikdan
menjadi seni kebudayaan terpopuler di Indonesia. Secara history reog
menceritakan tentang sebuah pemberontakan yang terjadi kerjaan
Majapahit. Seni reog yang saat itu di bentuk oleh Ki Ageng Kutu sebagai
bentuk perlawanan terhadap kerajaan Kerta Bumi. Dalam pertunjukan seni
Reog menampilkan topeng yang berbentuk singa dan lebih akrab dikenal
dengan “Singa Barong”. Singa barong mengisyaratkan sebagai raja hutan
menjadi simbol raja Kerta Bumi. Reog dengan bentuk singa barong tersebut
diatasnya ditancapi dengan bulu merak dan menyerupai kipas raksasa.
Kemudian ada tokoh yang disebut dengan Jatilan ini perankan oleh penari
gemblak dengan menaiki kuda – kudaan mengisyaratkan sebagi pasukan
kerajaan. Dalam bermain tari reog Ki Ageng Kutu menopang singa barong
tersebut menggunakan giginya. Jadi menurut sejarah ceritanya adalah
sebuah pasukan sebagai perlawan terhadap pemberontakan Kerta Bumi
terhapap Majapahit.
Namun jika saat ini cerita reog berubah
alur, kalau cerita yang ada di Ponorogo saat ini menceritakan tentang
Raja Ponorogo yang mempunyai niat melamar putri Kediri dan ketika
ditengah jalan Raja tersebut di cegat oleh Raja Singabarong dari Kediri.
Singabarong yang terdiri dari merak dan singa. Sedangkan Raja Ponorogo
ditemani Oleh wakilya yaitu Bujang Anom dan dikawal oleh warok – worok
dengan memakai baju hitam. Tarian warok Ponorogo mempunyai ilmu hitam
yang mematikan. Jadi seluruh tariannya adalah tarian perang pada
pemberontakan antara Kerjaan Ponorogo dan Kerajaan Kediri dan keduanya
akan mngadu dan padaa saat menari keduanya mengalami kerasukan setan
saat berperang. Sehingga sampai saat ini masyarakat Ponorogo mengikuti
jejak leluhur yang mewariskan budaya asli Ponorogo yaitu seni Reog.
Dilhat dari pengalaman seni reog ini merupakan cipta kreasi manusia yang
terbentuk dari aliran mistis atau kepercayaan sejak jaman dahulu dan
menjadi turun temurun hingga saat ini.
Kesenian Reog modern saat ini sering
dipertunjukkan pada beberapa acara hiburan seperti pada hari kemerdekaan
Indonesia dan pada upacara adat di tanggal satu syuro. Dalam tarian
seni reog Ponorogo terdiri dari 2 rangkaian untuk tari pembukaan. Tarian
awal pada seni reog ditampilkan oleh warok dengan memakai pakaian hitam
menyimbulkan bahwa pria itu gagah berani. Tarian pembuka kedua akan
ditampilkan oleh gadis yag menunggang kuda lumping mengisyaratkan
kekuatan kuda dalam peperangan. Kemudian sebelum reog muncul dibawakan
tarian oleh 6 laki – laki yang dinamakan tari jatilan. Tari jatilan ini
mirip dengan tarian kuda lumping cuma perbedaannya hanya terletak pada
penggunaan kuda jika dalam jatilan tidak menunggangi kuda hanya memakai
topeng.
Komentar
Posting Komentar